Badoy Studio

60 Perintah CMD Beserta Fungsi dan Contoh Penerapannya

Halo semuanya, pada artikel ini badoystudio akan membahas beberapa perintah CMD yang sering digunakan dan harus dipahami oleh pemula.

Pengertian dan Fungsinya CMD

Command Prompt (CMD) merupakan antarmuka baris perintah pada sistem operasi (OS) Windows yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan sistem melalui perintah-perintah teks. Bisa dibilang CMD adalah tempat di mana pengguna atau user komputer dapat memasukkan perintah untuk menjalankan berbagai tugas dan operasi pada komputer mereka.

Adapun beberapa fungsi utama dari Command Prompt atau CMD yaitu sebagai berikut:

  • Menjalankan Perintah: CMD memungkinkan pengguna untuk menjalankan berbagai perintah dan skrip untuk melakukan berbagai tugas, seperti mengelola file dan direktori, mengonfigurasi jaringan, memeriksa status sistem, dan banyak lagi.
  • Manajemen Sistem: Dengan CMD, pengguna dapat mengelola sistem operasi mereka, termasuk membuat dan menghapus file dan direktori, mengatur izin file, mengelola proses yang berjalan, dan melakukan berbagai tugas administratif lainnya.
  • Troubleshooting: Command Prompt adalah alat yang berguna untuk memecahkan masalah pada sistem. Pengguna dapat menggunakan perintah CMD untuk memeriksa dan memperbaiki kesalahan disk, memeriksa koneksi jaringan, mengatasi masalah booting, dan banyak lagi.
  • Automatisasi: Pengguna dapat membuat skrip batch menggunakan perintah CMD untuk mengotomatisasi tugas-tugas yang sering dilakukan, memungkinkan mereka untuk menghemat waktu dan usaha dalam menjalankan operasi yang berulang.

Perintah CMD Beserta Fungsi dan Contohnya

Langsung saja berikut ini adalah beberapa perintah CMD yang dilengkapi fungsi juga contoh penggunaannya.

  1. dir: Melihat isi dari sebuah direktori. Contoh Penggunaan: dir /p. Penjelasan Singkat: Menampilkan isi dari sebuah direktori secara bertahap (per halaman).
  2. cd: Berpindah dari satu direktori ke direktori lainnya. Contoh Penggunaan: cd Documents. Penjelasan Singkat: Berpindah ke direktori “Documents”.
  3. mkdir: Membuat direktori baru. Contoh Penggunaan: mkdir NewFolder. Penjelasan Singkat: Membuat direktori baru dengan nama “NewFolder”.
  4. rmdir: Menghapus direktori yang kosong. Contoh Penggunaan: rmdir OldFolder. Penjelasan Singkat: Menghapus direktori kosong dengan nama “OldFolder”.
  5. copy: Menyalin file atau direktori. Contoh Penggunaan: copy file.txt C:\Backup. Penjelasan Singkat: Menyalin file “file.txt” ke direktori “C:\Backup”.
  6. move: Memindahkan file atau direktori. Contoh Penggunaan: move file.txt C:\Documents. Penjelasan Singkat: Memindahkan file “file.txt” ke direktori “C:\Documents”.
  7. del: Menghapus file. Contoh Penggunaan: del file.txt. Penjelasan Singkat: Menghapus file dengan nama “file.txt”.
  8. type: Menampilkan isi dari sebuah file teks. Contoh Penggunaan: type file.txt. Penjelasan Singkat: Menampilkan isi dari file teks “file.txt”.
  9. rename: Mengubah nama file atau direktori. Contoh Penggunaan: rename oldfile.txt newfile.txt. Penjelasan Singkat: Mengubah nama file “oldfile.txt” menjadi “newfile.txt”.
  10. cls: Menghapus isi layar konsol. Contoh Penggunaan: cls. Penjelasan Singkat: Membersihkan layar konsol dari teks yang ada.
  11. echo: Menampilkan teks atau mengaktifkan atau menonaktifkan tampilan echo. Contoh Penggunaan: echo Hello, World!. Penjelasan Singkat: Menampilkan teks “Hello, World!” di layar.
  12. find: Mencari teks dalam file. Contoh Penggunaan: find “keyword” file.txt. Penjelasan Singkat: Mencari kata kunci “keyword” dalam file.txt.
  13. findstr: Mencari string dalam file teks dengan menggunakan ekspresi reguler. Contoh Penggunaan: findstr /i “pattern” file.txt. Penjelasan Singkat: Mencari pola tertentu dalam file.txt, tanpa memperhatikan huruf besar-kecil (case-insensitive).
  14. tree: Menampilkan struktur direktori dalam format pohon. Contoh Penggunaan: tree /F. Penjelasan Singkat: Menampilkan struktur direktori dalam format pohon, serta daftar file dalam setiap direktori.
  15. xcopy: Menyalin file dan direktori dengan opsi yang lebih fleksibel. Contoh Penggunaan: xcopy /s /e C:\Folder1 D:\Folder2. Penjelasan Singkat: Menyalin isi dari Folder1 ke Folder2, termasuk subdirektori dan file kosong.
  16. attrib: Mengatur atribut file atau direktori. Contoh Penggunaan: attrib +h file.txt. Penjelasan Singkat: Mengubah file.txt menjadi file tersembunyi.
  17. netstat: Menampilkan statistik koneksi jaringan. Contoh Penggunaan: netstat -a. Penjelasan Singkat: Menampilkan semua koneksi jaringan yang sedang aktif.
  18. tasklist: Menampilkan daftar proses yang sedang berjalan. Contoh Penggunaan: tasklist. Penjelasan Singkat: Menampilkan daftar proses yang sedang berjalan.
  19. taskkill: Mengakhiri proses. Contoh Penggunaan: taskkill /PID 1234. Penjelasan Singkat: Mematikan proses dengan ID 1234.
  20. shutdown: Mematikan atau me-restart komputer. Contoh Penggunaan: shutdown /r /t 30 /c “Restarting for updates”. Penjelasan Singkat: Me-restart komputer dalam 30 detik dengan alasan “Restarting for updates”.
  21. chkdsk: Memeriksa dan memperbaiki kesalahan pada disk. Contoh Penggunaan: chkdsk C:. Penjelasan Singkat: Memeriksa dan memperbaiki disk C:.
  22. sfc: Memeriksa integritas file sistem Windows. Contoh Penggunaan: sfc /scannow. Penjelasan Singkat: Memeriksa dan memperbaiki file sistem Windows.
  23. cipher: Memperbarui enkripsi atau dekripsi file atau direktori. Contoh Penggunaan: cipher /E /S:C:\Folder. Penjelasan Singkat: Mengenkripsi semua file di dalam Folder menggunakan enkripsi NTFS.
  24. ipconfig: Menampilkan informasi konfigurasi IP. Contoh Penggunaan: ipconfig. Penjelasan Singkat: Menampilkan informasi konfigurasi IP komputer.
  25. ping: Memeriksa koneksi jaringan ke suatu host. Contoh Penggunaan: ping google.com. Penjelasan Singkat: Memeriksa koneksi jaringan ke situs web “google.com”.
  26. wmic: Mengakses Windows Management Instrumentation (WMI) dari Command Prompt. Contoh Penggunaan: wmic bios get serialnumber. Penjelasan Singkat: Menampilkan nomor seri BIOS komputer.
  27. assoc: Mengaitkan ekstensi file dengan program yang sesuai. Contoh Penggunaan: assoc .txt. Penjelasan Singkat: Menampilkan program yang terkait dengan ekstensi file .txt.
  28. fc: Membandingkan dua file atau serangkaian file dan menampilkan perbedaan di antara mereka. Contoh Penggunaan: fc file1.txt file2.txt. Penjelasan Singkat: Membandingkan isi dari file1.txt dan file2.txt.
  29. robocopy: Memindahkan atau menyalin file dan direktori dengan kemampuan yang lebih maju. Contoh Penggunaan: robocopy /E /Z /COPYALL C:\Source D:\Destination. Penjelasan Singkat: Menyalin isi dari C:\Source ke D:\Destination dengan pengaturan tambahan.
  30. diskpart: Memulai utilitas manajemen disk dari Command Prompt. Contoh Penggunaan: diskpart. Penjelasan Singkat: Memulai utilitas manajemen disk untuk melakukan tugas-tugas seperti memformat disk atau membuat partisi baru.
  31. chkntfs: Memeriksa atau mengatur jadwal pemeriksaan disk saat boot. Contoh Penggunaan: chkntfs /C D:. Penjelasan Singkat: Memeriksa drive D: untuk kesalahan disk saat booting.
  32. xcopy: Menyalin file dan direktori dengan opsi yang lebih fleksibel. Contoh Penggunaan: xcopy /s /e C:\Folder1 D:\Folder2. Penjelasan Singkat: Menyalin isi dari Folder1 ke Folder2, termasuk subdirektori dan file kosong.
  33. format: Memformat drive penyimpanan. Contoh Penggunaan: format D: /FS:FAT32. Penjelasan Singkat: Memformat drive D: dalam format FAT32.
  34. netsh: Memodifikasi pengaturan jaringan pada komputer lokal atau jaringan. Contoh Penggunaan: netsh wlan show profiles. Penjelasan Singkat: Menampilkan daftar profil jaringan WiFi yang disimpan.
  35. regedit: Membuka editor registri Windows. Contoh Penggunaan: regedit. Penjelasan Singkat: Membuka editor registri Windows untuk melakukan pengaturan dan perubahan pada sistem.
  36. powercfg: Mengelola konfigurasi daya dan daya baterai. Contoh Penggunaan: powercfg /batteryreport. Penjelasan Singkat: Membuat laporan yang berisi informasi tentang penggunaan daya baterai komputer.
  37. wmic: Mengakses Windows Management Instrumentation (WMI) dari Command Prompt. Contoh Penggunaan: wmic process list brief. Penjelasan Singkat: Menampilkan daftar proses yang sedang berjalan secara ringkas.
  38. tasklist: Menampilkan daftar proses yang sedang berjalan. Contoh Penggunaan: tasklist /v. Penjelasan Singkat: Menampilkan daftar proses yang sedang berjalan beserta informasi detail tentang setiap proses.
  39. taskkill: Mengakhiri proses. Contoh Penggunaan: taskkill /F /IM notepad.exe. Penjelasan Singkat: Mematikan proses Notepad secara paksa.
  40. shutdown: Mematikan atau me-restart komputer. Contoh Penggunaan: shutdown /s /t 3600. Penjelasan Singkat: Mematikan komputer dalam waktu 3600 detik (1 jam).
  41. reg: Manipulasi entri registri. Contoh Penggunaan: reg query “HKEY_LOCAL_MACHINE\Software”. Penjelasan Singkat: Menampilkan daftar subkunci dan nilai dalam kunci registri tertentu.
  42. net user: Mengelola akun pengguna. Contoh Penggunaan: net user username password /add. Penjelasan Singkat: Menambahkan pengguna baru dengan nama pengguna dan kata sandi tertentu.
  43. net localgroup: Mengelola grup lokal pengguna pada komputer. Contoh Penggunaan: net localgroup Administrators username /add. Penjelasan Singkat: Menambahkan pengguna ke grup Administrators.
  44. hostname: Menampilkan nama host komputer. Contoh Penggunaan: hostname. Penjelasan Singkat: Menampilkan nama host komputer saat ini.
  45. taskmgr: Membuka Task Manager. Contoh Penggunaan: taskmgr. Penjelasan Singkat: Membuka Task Manager untuk mengelola proses dan kinerja sistem.
  46. whoami: Menampilkan informasi tentang akun pengguna saat ini. Contoh Penggunaan: whoami. Penjelasan Singkat: Menampilkan nama pengguna dan grup keamanan dari akun saat ini.
  47. fsutil: Mengelola berbagai aspek dari sistem file Windows. Contoh Penggunaan: fsutil volume diskfree C:. Penjelasan Singkat: Menampilkan ruang disk bebas pada drive C:.
  48. assoc: Mengaitkan ekstensi file dengan program yang sesuai. Contoh Penggunaan: assoc .txt=txtfile. Penjelasan Singkat: Mengaitkan ekstensi file .txt dengan program txtfile.
  49. icacls: Mengatur hak akses berbasis daftar kontrol akses (ACL) untuk file dan direktori. Contoh Penggunaan: icacls file.txt /grant Users:(F). Penjelasan Singkat: Memberikan izin penuh kepada grup pengguna “Users” untuk file.txt.
  50. attrib: Mengatur atribut file atau direktori. Contoh Penggunaan: attrib +r file.txt. Penjelasan Singkat: Mengubah file.txt menjadi file hanya-baca (read-only).
  51. powercfg: Mengatur konfigurasi daya dan mengelola riwayat daya. Contoh Penggunaan: powercfg /hibernate off. Penjelasan Singkat: Menonaktifkan fitur hibernasi pada komputer.
  52. fsutil: Memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai operasi pada sistem file NTFS. Contoh Penggunaan: fsutil file createnew newfile.txt 1000. Penjelasan Singkat: Membuat file baru dengan nama newfile.txt dan ukuran 1000 byte.
  53. netsh: Memungkinkan pengguna untuk mengonfigurasi berbagai aspek dari jaringan. Contoh Penggunaan: netsh wlan show networks. Penjelasan Singkat: Menampilkan daftar jaringan WiFi yang tersedia.
  54. takeown: Mengambil kepemilikan dari file atau direktori. Contoh Penggunaan: takeown /f file.txt /r /d y. Penjelasan Singkat: Mengambil alih kepemilikan dari file.txt dan semua subdirektori di dalamnya.
  55. cipher: Memperbarui enkripsi atau dekripsi file atau direktori. Contoh Penggunaan: cipher /w:C:\Folder. Penjelasan Singkat: Menghapus data yang tidak terpakai pada direktori C:\Folder dan mengenkripsi file yang belum dienkripsi.
  56. netstat: Menampilkan statistik koneksi jaringan, routing tabel, dan banyak lagi. Contoh Penggunaan: netstat -an. Penjelasan Singkat: Menampilkan daftar semua koneksi jaringan yang sedang aktif.
  57. path: Menampilkan atau mengatur variabel PATH sistem. Contoh Penggunaan: path. Penjelasan Singkat: Menampilkan daftar direktori di dalam variabel PATH saat ini.
  58. shutdown: Mematikan, me-restart, atau logout dari komputer lokal atau remote. Contoh Penggunaan: shutdown /s /t 60 /c “Shutdown in 1 minute”. Penjelasan Singkat: Mematikan komputer dalam 1 menit dengan pesan “Shutdown in 1 minute”.
  59. net use: Menghubungkan atau memutuskan hubungan dengan sumber daya jaringan. Contoh Penggunaan: net use Z: \\server\share /user:username password. Penjelasan Singkat: Menghubungkan drive Z: dengan sumber daya jaringan \server\share menggunakan kredensial pengguna tertentu.
  60. net view: Menampilkan daftar sumber daya yang terbagi di komputer atau domain. Contoh Penggunaan: net view. Penjelasan Singkat: Menampilkan daftar sumber daya yang terbagi di dalam jaringan lokal atau domain yang terhubung.

Penutup

Itulah perintah CMD yang bisa Anda pelajari. Semoga bermanfaat dan jangan lupa share ke temanmu yang lainnya juga.

Sumber gambar utama : https://upload.wikimedia.org/

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.