Saat ini untuk mengembangkan aplikasi berbasis website maupun mobile tidak lagi begitu susah. Itu semua karena hadirnya framework. Tahukah kamu apa itu framework?
Di artikel ini badoystudio.com akan mengulas lebih dalam mengenai framework. Dari pada lama-lama langsung saja simak selengkapnya melalui ulasan di bawah ini.
Daftar Isi
Apa itu Framework? Inilah Ulasannya
Kalau kita terjemahkan ke bahasa Indonesia maka framework memiliki arti kerangka kerja.
Nah dalam dunia pemrograman framework merupakan tools yang berfungsi untuk mempercepat proses pengembangan aplikasi yang sedang dibuat.
Itu karena dengan menggunakan framework, kita tidak lagi menyusun komponen dari awal melainkan tinggal menggunakan komponen-komponen yang sudah jadi. Enak ya, jadinya seorang developer tidak harus menyusun kode-kode programmnya benar-benar dari awal lagi.
Fungsi Framework dalam Pemrograman
Beberapa fungsi yang bisa developer ambil ketika menggunakan framework yaitu :
1. Program yang ditulis menjadi lebih terstruktur dan tersusun
Ribuan kode yang ditulis oleh pengembang aplikasi akan membingungkan kalau penulisannya tidak terstruktur dan tersusun.
Maka dengan framework kita bisa membuat kode-kode terstruktur dan tersusun, sehingga mudah dibaca baik oleh kita sendiri atau oleh programmer lain.
Karena saat ini banyak sekali framework sudah menerapkan MVC (Model View Controller). MVC memudahkan pengembang untuk memisahkan mana logika dan mana view.
2. Praktis karena librarynya banyak
Framework biasanya sudah menyediakan banyak library. Jadi developer tidak lagi kebingungan saat memanggil function atau class. Jadi praktis ya proses penulisan kodenya.
3. Keamanan yang Bagus
Keamanan merupakan hal yang paling penting dalam sebuah aplikasi. Maka developer sangat memperhatikan betul tentang hal ini.
Dan bagusnya lagi ketika menggunakan framework celah keamanan sudah semakin bagus. Karena framework selalu diupdate agar bug selalu di atas dan keamanannya terjamin.
Contoh Framework yang Paling Populer Saat Ini
Beberapa contoh framework yang paling populer dan digunakan oleh para developer dunia di antaranya yaitu :
- Laravel
- React
- ReactNative
- Flutter
- Codeigniter
- Dan lainnya
Supaya lebih jelas lagi mari kita bahas jenis-jenis framework yang biasanya digunakan untuk pengembangan aplikasi web dan mobile.
Jenis Framework untuk Pengembangan Website
Hampir semua bahasa pemrograman untuk mengembangkan website memiliki framework. Yang paling sering digunakan yaitu framework dari bahasa pemrograman PHP dan JavaScript. Dan satu lagi CSS juga memiliki framework.
Framework PHP
Berikut adalah framework dari bahasa pemrograman PHP.
- Laravel : framework laravel merupakan salah satu yang paling populer untuk pengembangan web menggunakan PHP. Laravel bisa kita gunakan untuk membuat project berskala kecil maupun besar. Kerena kinerjanya yang bagus, fiturnya yang lengkap, juga skalabilitasnya mudah itulah sebabnya mengapa laravel memiliki banyak penggunanya.
- Symfony : Framework yang dirilis pada tahun 2005 lalu masih banyak digunakan oleh developer. Disusun sesuai standar PSR (PHP Standard Recommendations) sehingga kualitasnnya tidak diragukan lagi.
- Codeigniter : framework yang bersifat open source ini juga cukup populer di Indonesia. Seperti framework lainnya CI juga mengusung model MVC (Model, View, Controller) yang akan mempercepat pengembangan sebuah aplikasi web.
Untuk membaca lebih detail tentang framework PHP, silahkan kunjungi artikel berikut: 10 Framework PHP yang Paling Populer di Tahun 2021
Framework JavaScript
Selanjutnya, di bawah ini merupakan framework JavaScript yang cukup populer digunakan oleh developer di dunia.
- Jquery : Jquery merupakan framework JavaScript yang paling populer. Dengan menggunakan framework ini kita bisa mengcompress berbagai baris atau line kode ke dalam satu buah fungsi saja, sehingga kita tidak perlu menulis semuanya hanya untuk menyelesaikan satu task saja.
- React.js : Framework JavaScript ini merupakan framework untuk mengolah bagian front end dari sebuah aplikasi. ReactJS sendiri sudah digunakan untuk pengembangan aplikasi Netfilix, Instagram, dan lainnya.
- AngularJS : framework ini dikembangkan oleh Google dan cukup populer untuk membuat menu animasi di halaman web HTML.
- Vue.js : merupakan framework JavaScript yang berfungsi membuat interface website agar lebih interaktif. Fungsi lainnya yaitu untuk membuat SPA (Single Page Application).
Untuk baca lebih detail tentang beberapa framework populer yang banyak digunakan oleh developer dunia, silahkan cek artikel berikut ini: 12 Framework untuk Pengembangan Web Terbaik 2021
Framework CSS
Agar pengolahan CSS menjadi lebih mudah dan cepat, framework yang bisa kita gunakan yaitu:
- Bootstrap : Framework CSS ini akan memudahkan kita untuk mengembangkan website agar lebih responsive lagi. Supaya saat diakses melalui ponsel, tablet, maupun desktop tampilannya tetap sempurna.
- Bulma : merupakan modern CSS Framework yang berbasis flex box. Sama saperti bootstrap, bulma akan membantu kita mempercantik tampilan website dan membuatnya lebih responsive.
- Materialize CSS : Framework khusus front end ini terdiri dari HTML, CSS dan JavaScript. Seingga kita tinggal menggunakannya saja. Uniknya lagi materialize ini mengimplementasikan salah satu fitur unggulannya yaitu material design.
Jenis Framework untuk Pengembangan Aplikasi Mobile
Selain untuk mengembangkan aplikasi berbasis web, ada juga beberapa framework dari beberapa bahasa pemrograman yang dibuat untuk mempercepat pengembangan aplikasi berbasis mobile, di antaranya yaitu:
- React Native : framework yang dikembangkan oleh facebook ini berguna untuk membuat aplikasi mobile di dua OS sekaligus, yaitu Android dan iOS. Untuk bisa menggunakan framework ini kita sudah harus menguasai dasar-dasar javascript.
- Flutter : adalah SDK (Software Development Kit) yang dibuat Google untuk pengembangan aplikasi mobile multiplatform dengan tampilan dan desain yang menarik. Selengkapnya Anda bisa membacanya di artikel yang sudah kami buat, yaitu :
- Xamarin : framework ini dikembangkan menggunakan kode C#. Di mana dengan menggunakan xamarin, kita bisa membuat aplikasi mobile multiplatform.
- Ionic : sama seperti framework-framework di atas ionic juga digunakan untuk membangun aplikasi mobile serta web hanya dalam satu kali ngoding saja. Bahasa pemrograman yang dipakai pada ionic yaitu HTML5, AngularJS, dan CSS.
Penutup
Itulah ulasan seputar framework, fungsinya, juga jenis-jenisnya. Semoga bermanfaat dan jangan lupa share ke temanmu yang lainnya juga.